Kamis, 07 Oktober 2010

Mahasiswa, Ayo manajemen kegiatan kamu...!!!

"...Lulus dengan IPK 3,5 dalam waktu 3,5 tahun..."

Hal diatas tentu merupakan impian setiap mahasiswa jika sudah mengantongi gelar sarjana nantinya. Jaminan mudahnya mendapatkan sebuah pekerjaan, bahkan mungkin pekerjaaan yang bergengsi amat terbuka jika dapat lulus dengan predikat cumlaude.

Namun, apakah hal tersebut dapat menjamin seseorang dapat memiliki karier di dunia kerja yang sukses?.
Pada kenyataannya memang banyak perusahaan yang mengeluhkan para pegawainya yang memiliki IPK bagus dan lulus dalam waktu cepat saat kuliah, ternyata tidak memiliki skill apa-apa.

Hanya berorientasi kepada nilai bagus dan waktu kelulusan yang cepat, merupakan mind set yang harus dirubah. Mengingat kini perusahaan-perusahaan tidaklah lagi hanya percaya dengan lembaran nilai yang di bawa calon perkerjanya. Serangkaian test akan diberikan untuk menguji apakah mereka memang pantas mendapatkan pekerjaan tersebut.

Mahasiswa yang cerdas harus dapat memanfaatkan waktu kuliah sebaik mungkin untuk mengasah kemampuannya agar dapat menjadi individu yang berkualitas dan tahan bersaing di dunia kerja.

Berikut sedikit tips bagi yang saya dapatkan dari pengalaman sebagai seorang mahasiswa dan pengelaman orang-orang sukses disekitar saya...............


Jika Anda Masih Mahasiswa, Bagi waktu anda untuk :
  1. 70 % Untuk mengasah Bidang ilmu yang kita geluti.
Ini terkait mengenai di mana kita kuliah, jurusan apa yang kita ambil dan spesifikasi apa yang kita dalami.

Gambaran:
Saya kuliah di STMIK Banjarbaru, mengambil jurusan sistem infomasi dan sangat tertarik mendalami Mobile Technolgies. Maka 70 % waktu saya harus digunakan untuk belajar dan mendalami bidang ilmu yang sedang digeluti baik pada saat kuliah di kelas, di laboratorium, di perpustakaan, diskusi dengan teman,kakak tingkat maupun dosen serta belajar otodidak sendiri di rumah.

Menjadi profesional di bidang yang kia geluti merupakan syarat mutlak. Jangan setengah-setengah, jangan puas dengan yang sudah ada, terus bertanya tentang apa yang belum kita tahu, cari terus jawabannya. Tetapkan standard yang harus dicapai untuk bidang ilmu yang kita geluti. Dan lebih baik jika kita dapat menghasilkan karya atau berprestasi dari hal yang kita pelajari.

  1. 20 % Untuk kegitan penunjang
Saran saya, jika ingin memilih kegatan di luar bidang ilmu yang sedang digeluti. Pilih kegiatan yang sesuai minat dan bakat dan tidak terlalu jauh dari bidang ilmu yang digeluti.

Seperti kerja sambilan, kursus Bahasa, Berorganisasi, ikut tim olahraga, kegitan seni seperti klub drama, paduan suara, maupun main band dan lain-lain.

Asal tidak mengganggu waktu belajar dan arahnya positif, kegiatan penunjang apapun sangat baik untuk dijalani. Kegiatan penunjang juga akan mengurangi kejenuhan dalam aktivitas belajar, yang kerap ditemui gejalanya pada mahasiswa tingkat akhir yang sering mengeluh betapa membosankannya perkuliahan.

Di dunia kerja nanti, pengalaman -pengalaman kita yang kita dapatkan dari kegiatan di atas dapat pula menjadi nilai tambah. Perusahaan tentunya membutuhkan seorang pribadi yang dinamis untuk memajukan usahanya.

  1. 10 % untuk beribadah kepada Tuhan
Mungkin banyak yang bertanya, kenapa hal ini juga saya masukkan. Ini dikarenakan realitas sekarang yang kebanyakan mahasiswa(terutama laki-laki) kerap melupakan pentingnya mendekatkan diri kepada Tuhan. Seperti seorang mahasiswa muslim yang kerap melalaikan Sholat, Melalaikan membaca Al Qur'an, bersedekah dan lain-lain.

Padahal kecerdasan spiritual, merupakan kecerdasan utama yang harus dimiliki seorang manusia apapaun statusnya.

Banyak orang-orang sukses yang saya temui merupakan orang-orang yang tidak pernah absen sholat di mesjid, yang hafalan Al-Qur'annya tidak kurang dari 5 juz, dan selalu bersedekah untuk kegiatan sosial.

Seseorang boleh cerdas, boleh berkepribadian menarik, namun tanpa Tuhan di hatinya.... Bagaimana mungkin dia bisa bagahagia?????

********************************************************

"..Demi masa, Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.."(QS. Al Asr : 1-3)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls