01.16
Rifan "The King" Syaiful
Banjarbaru, 6 Maret 2011
By Zulrifan noor
Tanggal 3 - 6 Maret 2011, para pemuda Kalimantan menciptakan sejarah. Yakni dengan terbentuknya Forum BEM Se-Kalimantan. Pembentukan forum yang dipelopori oleh BEM Universitas Lambung Mangkurat ini, bertempat di aula rektorat Universitas Lambung Mangkurat Kampus Banjarmasin.
Ratusan peserta forum ini berasal dari 15 BEM Perguruan Tinggi Negeri dam Perguruan Tinggi Swasta di pulau Kalimantan. Kalimantan Selatan diwakili oleh BEM UNLAM, BEM UNISKA, BEM STMIK Banjarbaru, BEM STMIK Indonesia Banjarmasin, BEM STKIP Banjarmasin, BEM STAI Al Falah Banjarmasin, BEM IAIN Antasi Banjarmasin, BEM POLITRI Tala, BEM STIKES Muhamadiyah, BEM ATPN Banjarbaru, BEM STIE Banjarmasin dan BEM UVAYA Banjarbaru. Sedangkan Kalimantan Timur diwakili oleh BEM UNMUL dan Kalimantan Tengah diwakili oleh BEM UNPAR dan BEM UM Palangkaraya. Sayang wakil dari Kalimantan Barat berhalangan hadir.
BEM STMIK Banjarbaru sendiri mendelgasikan 4 orang mahasiswa. Yakni Zulrifan Noor (Ketua Umum), Antoko Wardani (Sekretaris Umum), Gideon Didik Prasetyo (Koordinator Bidang Minat dan Bakat) serta Eka Sujatria Patrajaya (Anggota Bidang Minat dan Bakat).
Kegiatan sendiri diisi dengan penampilan kesenian Banjar yang seluruhnya disuguhkan oleh mahasiswa Unlam. Dan Stadium General yang terbagi dalam 3 sesi. Serta rapat paripurna pemilihan koordinator BEM Se-Kalimantan beserta Tim Formator. Hingga dideklarasikanlah Forum BEM Se-Kalimantan pada tanggal 5 Maret 2011 pukul 21.00 WITA oleh presidium sidang.
Presidium BEM di kalsel diwakili oleh Ketua BEM Unlam, Arif Syubhan, Kalteng diwakili ketua BEM Unpar Jusuf Rony dan Kaltim diwakili Ketua BEM Unmul, Dimas Prasetyo.
Setelah terbentuknya forum tersebut, rapat dilanjutkan dengan merumuskan rekomendasi forum ini yang rencananya akan disampaikan kepada seluruh Gubernur di Kalimantan hingga Presiden Republik Indonesia.
Sidang akhirya ditutup pada pukul 02.30 WITA. Namun, para peserta forum tidak perlu berlama-lama istirahat. Karena pada pukul 04.30 WITA, seluruh peserta harus berangkat menuju Mesjid dan makam Sultan Suriansyah. Lalu menikmati objek wisata pasar terapung dan Pulau Kembang. Rasa lelah para peserta forum yang telah melakukan rapat hingga pagipun terbayarkan dengan kebersamaan yang mereka lalui.
HIDUP MAHASISWA...!!!!!
Ratusan peserta forum ini berasal dari 15 BEM Perguruan Tinggi Negeri dam Perguruan Tinggi Swasta di pulau Kalimantan. Kalimantan Selatan diwakili oleh BEM UNLAM, BEM UNISKA, BEM STMIK Banjarbaru, BEM STMIK Indonesia Banjarmasin, BEM STKIP Banjarmasin, BEM STAI Al Falah Banjarmasin, BEM IAIN Antasi Banjarmasin, BEM POLITRI Tala, BEM STIKES Muhamadiyah, BEM ATPN Banjarbaru, BEM STIE Banjarmasin dan BEM UVAYA Banjarbaru. Sedangkan Kalimantan Timur diwakili oleh BEM UNMUL dan Kalimantan Tengah diwakili oleh BEM UNPAR dan BEM UM Palangkaraya. Sayang wakil dari Kalimantan Barat berhalangan hadir.
BEM STMIK Banjarbaru sendiri mendelgasikan 4 orang mahasiswa. Yakni Zulrifan Noor (Ketua Umum), Antoko Wardani (Sekretaris Umum), Gideon Didik Prasetyo (Koordinator Bidang Minat dan Bakat) serta Eka Sujatria Patrajaya (Anggota Bidang Minat dan Bakat).
Kegiatan sendiri diisi dengan penampilan kesenian Banjar yang seluruhnya disuguhkan oleh mahasiswa Unlam. Dan Stadium General yang terbagi dalam 3 sesi. Serta rapat paripurna pemilihan koordinator BEM Se-Kalimantan beserta Tim Formator. Hingga dideklarasikanlah Forum BEM Se-Kalimantan pada tanggal 5 Maret 2011 pukul 21.00 WITA oleh presidium sidang.
Presidium BEM di kalsel diwakili oleh Ketua BEM Unlam, Arif Syubhan, Kalteng diwakili ketua BEM Unpar Jusuf Rony dan Kaltim diwakili Ketua BEM Unmul, Dimas Prasetyo.
Setelah terbentuknya forum tersebut, rapat dilanjutkan dengan merumuskan rekomendasi forum ini yang rencananya akan disampaikan kepada seluruh Gubernur di Kalimantan hingga Presiden Republik Indonesia.
Sidang akhirya ditutup pada pukul 02.30 WITA. Namun, para peserta forum tidak perlu berlama-lama istirahat. Karena pada pukul 04.30 WITA, seluruh peserta harus berangkat menuju Mesjid dan makam Sultan Suriansyah. Lalu menikmati objek wisata pasar terapung dan Pulau Kembang. Rasa lelah para peserta forum yang telah melakukan rapat hingga pagipun terbayarkan dengan kebersamaan yang mereka lalui.
"..Jawa adalah hari ini, Sumatera adalah hari esok, KALIMANTAN ADALAH MASA DEPAN.."
HIDUP MAHASISWA...!!!!!
Posted in: Reportase
0 komentar:
Posting Komentar